Kelebihan dan Manfaat Metode Croosword Puzzle
Jejak Pendidikan- Setiap proses pembelajaran yang dicetuskan maka tujuannya adalah untuk meningkatkan kwalitas siswa maka metode ini memiliki Kelebihan sebagai berikut:
Dengan demikian guru akan mengetahui seberapa jauh tingkat pemahaman dan pengetahuan siswa tentang materi yang telah di sampaikan. Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi guru apakah tujuan pembelajaran telah tercapai atau belum.
Selanjutnya manfaat yang diperoleh dari metode croosword puzzle adalah:
a. Dapat Mengasah Daya Ingat
Ketika teka-teki disodorkan, anak akan menyisir semua pengalaman- pengalamannya hingga waktu itu. Selanjutnya ia akan memilah-milih semua pengalamannya itu sekiranya cocok (sesuai) untuk menjawab teka-teki yang ada. Dengan demikian, manfaat teka-teki sebagai pengasah daya ingat telah didapatkan oleh seorang anak. Misalnya Ar-Rahman artinya maha pengasih, hasil dari pembelajaran menghasilkan untuk siswa bahwa Allah yang memiliki sifat yang maha pengasih maka setiap hamba pasti mendapat rahmat daari Allah. Sehingga menghasilkan siswa yang lebih kental agama terutama dalam bidang aqidah.
b. Belajar Klasifikasi
Hanya jenis teka-teki yang meminta jawaban terkait golongan yang diminta, semisal buah-buahan, binatang, alat transportasi, nama-nama seseorang, nama-nama benda dan sebagainya. Ketika anak disodori teka-teki tersebut, maka seorang anak juga mendapatkan kesempatan untuk beradu pengetahuan dengan lawan mainnya.
Materi asmaul husna sangat cocok untuk diterapkan metode ini, hal ini dikarenakan sangat banyak nama-nama Allah yang harus dipahami dan dimengertikan oleh siswa, maka oleh karena demikian ketepatan metode sangat menentukan keberhasilan siswa. Maka berdasarkan ciri-ciri kecocokan yang dijelaskan diatas, metode crossword puzlle sangat tepat untuk diterapkan dalam materi asmaul husna yang menghasilkan tingkat keberhasilan siswa lebih tinggi.
c. Mengembangkan Kemampuan Analisa
Hampir semua jenis teka-teki memilikinya. Ketika sebuah pertanyaan disodorkan, seorang anak akan mengulas kembali seluruh pengalamannya dan menganalisis pengalaman-pengalaman itu. Mana yang cocok untuk menjawab dan mana yang cocok untuk beragumentasi terhadap jawaban yang dipilihnya.
Sehingga membuat siswa kembali mengingat semua pengetahuannya, hal ini dikarenakan agar siswa dapat menjawab dan mengisi teka-teki dengan nama asmaul husna yang tepat, didukung dengan telah adanya kitak yang harus di isi sehingga jawaban yang di jawab oleh siswa condong mendekati pada kebenaran.
d. Menghibur
Ketika anak sedang diberi teka-teki untuk dijawab, secara tidak langsung ia akan melupakan ingatan-ingatan tertentu. Jika anak sedang cemas misalnya, kecemasan itu akan terganti dengan kesibukannya dalam mencari jawaban dari teka-teki yang ada.
Keseriusan dan fokus serta ketelitian sangat diutamakan dalam menjawab soal yang disodorkan, sehingga siswa lebih teliti dan untuk menjawanya mereka mereview semua asmaul husna, hal ini dilakukan agar jawaban yang diisi oleh siswa menjadi lebih tepat dan benar.
e. Merangsang Kreativitas
Secara tidak langsung anak juga akan dibantu teka-teki untuk menyalurkan potensi-potensi kreatifitas yang dimilikinya. Di dalam mempertahankan jawaban misalnya, anak akan belajar beragumentasi, memilih bahasa yang mudah dipahami orang lain dan mencari cara-cara alternatif untuk menjawab. Tidak jarang ketika mencari jawaban soal, seorang anak akan menemukan pertanyaan-pertanyaan baru yang belum tentu didapatkan sebelumnya.
Membuat siswa lebih kaya pemahaman tentang asmaul husna dan pada kebiasaannya siswa langsung mengaplikasikannya terutama pada kawan sekelasnya akan di sodorkan pernyataan yang baru khususnya pada materi asmaul husna.
- Untuk mengukur tingkat kemampuan siswa
- Melibatkan partisipasi siswa secara langsung
- Menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan
Dengan demikian guru akan mengetahui seberapa jauh tingkat pemahaman dan pengetahuan siswa tentang materi yang telah di sampaikan. Hal ini menjadi bahan evaluasi bagi guru apakah tujuan pembelajaran telah tercapai atau belum.
Selanjutnya manfaat yang diperoleh dari metode croosword puzzle adalah:
a. Dapat Mengasah Daya Ingat
Ketika teka-teki disodorkan, anak akan menyisir semua pengalaman- pengalamannya hingga waktu itu. Selanjutnya ia akan memilah-milih semua pengalamannya itu sekiranya cocok (sesuai) untuk menjawab teka-teki yang ada. Dengan demikian, manfaat teka-teki sebagai pengasah daya ingat telah didapatkan oleh seorang anak. Misalnya Ar-Rahman artinya maha pengasih, hasil dari pembelajaran menghasilkan untuk siswa bahwa Allah yang memiliki sifat yang maha pengasih maka setiap hamba pasti mendapat rahmat daari Allah. Sehingga menghasilkan siswa yang lebih kental agama terutama dalam bidang aqidah.
b. Belajar Klasifikasi
Hanya jenis teka-teki yang meminta jawaban terkait golongan yang diminta, semisal buah-buahan, binatang, alat transportasi, nama-nama seseorang, nama-nama benda dan sebagainya. Ketika anak disodori teka-teki tersebut, maka seorang anak juga mendapatkan kesempatan untuk beradu pengetahuan dengan lawan mainnya.
Materi asmaul husna sangat cocok untuk diterapkan metode ini, hal ini dikarenakan sangat banyak nama-nama Allah yang harus dipahami dan dimengertikan oleh siswa, maka oleh karena demikian ketepatan metode sangat menentukan keberhasilan siswa. Maka berdasarkan ciri-ciri kecocokan yang dijelaskan diatas, metode crossword puzlle sangat tepat untuk diterapkan dalam materi asmaul husna yang menghasilkan tingkat keberhasilan siswa lebih tinggi.
c. Mengembangkan Kemampuan Analisa
Hampir semua jenis teka-teki memilikinya. Ketika sebuah pertanyaan disodorkan, seorang anak akan mengulas kembali seluruh pengalamannya dan menganalisis pengalaman-pengalaman itu. Mana yang cocok untuk menjawab dan mana yang cocok untuk beragumentasi terhadap jawaban yang dipilihnya.
Sehingga membuat siswa kembali mengingat semua pengetahuannya, hal ini dikarenakan agar siswa dapat menjawab dan mengisi teka-teki dengan nama asmaul husna yang tepat, didukung dengan telah adanya kitak yang harus di isi sehingga jawaban yang di jawab oleh siswa condong mendekati pada kebenaran.
d. Menghibur
Ketika anak sedang diberi teka-teki untuk dijawab, secara tidak langsung ia akan melupakan ingatan-ingatan tertentu. Jika anak sedang cemas misalnya, kecemasan itu akan terganti dengan kesibukannya dalam mencari jawaban dari teka-teki yang ada.
Keseriusan dan fokus serta ketelitian sangat diutamakan dalam menjawab soal yang disodorkan, sehingga siswa lebih teliti dan untuk menjawanya mereka mereview semua asmaul husna, hal ini dilakukan agar jawaban yang diisi oleh siswa menjadi lebih tepat dan benar.
e. Merangsang Kreativitas
Secara tidak langsung anak juga akan dibantu teka-teki untuk menyalurkan potensi-potensi kreatifitas yang dimilikinya. Di dalam mempertahankan jawaban misalnya, anak akan belajar beragumentasi, memilih bahasa yang mudah dipahami orang lain dan mencari cara-cara alternatif untuk menjawab. Tidak jarang ketika mencari jawaban soal, seorang anak akan menemukan pertanyaan-pertanyaan baru yang belum tentu didapatkan sebelumnya.
Membuat siswa lebih kaya pemahaman tentang asmaul husna dan pada kebiasaannya siswa langsung mengaplikasikannya terutama pada kawan sekelasnya akan di sodorkan pernyataan yang baru khususnya pada materi asmaul husna.
0 Response to "Kelebihan dan Manfaat Metode Croosword Puzzle"
Post a Comment